Wednesday, March 26, 2008
Keep Bennet in our pray always.
Saat saat sulit seperti sekarang, benar benar kami merasakan pertolongan dan campur tangan Tuhan dalam berbagai hal. Saat trombosit Ben drop (sekarang pun belum naik banyak) begitu banyak tangan terulur untuk menyumbang darah nya,krn stok darah AB di PMI kosong. Bantuan moril, materiil, kunjungan dan kata kata yang membesarkan semangat, membuat kami kuat, Bennet harus sembuh, kami akan berjuang sekuat tenaga, apapun itu. Namun kembali kami tersadar, semua yang kita miliki adalah titipan Tuhan. Kapan saja yang Maha berencana berkehendak, itu semua bisa kembali padaNya. 2 hari lalu Ben diendoscopy, luka2 di lambungnya di coutter.sekaligus pemasangan selang ke duodenum utk supply makanan tanpa melewati lambung, krn lambungnya luka dan tidak bisa menyerap makanan. Namun ternyata selang itu tertarik,shg posisinya di lambung lagi. Ya Allah.......
Mohon kami dikuatkan dalam doa, di gereja, saat sholat maupun pengajian, atau dimanapun juga titipkan sedikit doa untuk Ben...
Friday, March 21, 2008
Tetap mohon doanya
Hari ke 4 di ICU,saat tengah berjalan kaki subuh untuk sekedar menghirup udara luar di halaman RS. Sungguh ironis, keindahan matahari terbit kami nikmati dengan hati yang gundah dan sedih. Tak terbayangkan, hanya 2,5 jam berpisah dengan anakku pagi itu, hidup kami bisa berubah begini drastis. Benet sejak hamil, melahirkan, sampai sekarang adalah anak yang tidak pernah merepotkan. Semoga Tuhan dampingi dan sembuhkan Ben. Kemarin Ben dicoba diberi susu pediasure,namun ternyata lambungnya masih sedikit berdarah sehingga harus distop. Rasanya ingin menangis sepanjang hari,terutama saat masuk ruangan ICU. Tak henti juga menyalahkan diri, kenapa merelakan kamar ICU di RS Thamrin dan ambulance yg sdh dibooking untuk teman Benet hanya karena saat itu Ezra sudah kritis sedang Ben masih stabil. Lalu kami dan dokter dokter hunting ICU lagi sehingga dapet disini dinihari Selasa. Tapi kembali aku tersadar, menangis dan menyesali keadaan tidak akan merubah apapun. Tuhan yang maha berencana. Ditengah ketidakberdayaan karena sebagai orangtua kami tidak bisa berbuat apa apa untuk meringankan sedikit saja derita Ben, hanya doa yg dpt kami panjatkan, mohon bantuan doa teman teman, selalu, selalu dan selalu.
Tuesday, March 18, 2008
Mohon Doa yaa....
mohon doa untuk ben. Terimakasih teman teman, untuk kunjungan, sms, telp,baik ke rumah maupun RS. Maaf ya,tidak bisa menjawab tlp maupun sms.soalnya suka jadi sedih,sedangkan aku harus kuat di dpn anakku. Untuk yg belum jelas, Bennet terkena musibah, saat pulang sekolah, mobil jemputan nya tidak bisa stater. Saat pak supir membuka tutup mesin mobil espass, api langsung menyambar. Anak2 bisa keluar kecuali Bennet dan sahabatnya Ezra krn duduk di belakang. Luka bakar parah di wajah dan kedua tangan. Saat ini masih di ICU,krn dikhawatirkan pembengkakan saluran nafas. Kondisi mulai stabil meski masih pakai ventilator. Semoga tidak ada infeksi. Mohon doanya yaaa.....
Wednesday, March 05, 2008
Akhirnya Tumbang Juga....
Hiks....akhirnya badan ini terpaksa menyerah juga. Setelah selama ini sok jadi "wonder woman", minggu ini semangatku yang menggebu gebu (kadang keterlaluan hehe) terpaksa menyerah. Bulan Februari dan Maret ini memang jadwal sangat padat. Diluar jadwal harian baking dan edible image editing yang sedang luar biasa padat, aku sedang sangat banyak ikut training, kursus, atau sekedar acara kongkow kongkow dengan teman teman milis tercinta seperti demo produk baru di Pabrik Yummy.
Puncaknya minggu lalu, sebenernya bodi sudah 'not delicious', tapi berhubung ada 3 hari training saham di SP yang mana sudah daftar jauh jauh hari, jadi rada maksa. Lebih cilaka, trainingnya after office hours, start jam 7 malem, sampai selesai.Hari pertama, masih sukses memaksakan diri. Hari kedua, masih memaksakan diri juga, meskipun berangkat naik taksi dan pulang minta dijemput Pa. Ternyata...sampai lokasi training mulai kumat vertigo, berasa mau pingsan. Anehnya begitu training dimulai, koq sehat, hihihi...Pulang training, sampai rumah langsung ambruk nggak bangun lagi. Hari Ketiga training, plus WATR lusanya, bolos deh. Langsung keluar travel warning dari Pa. Tidak boleh keluar kompleks sampai sehat betul. No training, no kopdar milis, no tour de' TBK, hiks..hiks...

Minggu ini benar benar istirahat. Order order cake yang mendadak terpaksa ditolak. Bisa santai donk ? Boro boro.....Di dapurku ini customer biasanya booked jauh jauh hari, dan instead of bayar DP, mereka sudah bayar lunas jauh hari dimuka. Mana bisa aku mengecewakan customer customer sebaik mereka. Yang terutama sih...manalah mungkin aku melewatkan seminggu saja tanpa mendecor cake. Ahh rasanya ada yang hilang dari hidupku. Judulnya addicted to Cake Decorating kali yeee..hehe

Jadi minggu ini aku berusaha memulihkan bodi yang soak (yah maklum lah udah uzur hehe).Banyak istirahat, banyak makan, minum aneka vitamin, obat dokter disiplin diminum, pijat refleksi, creambath, spa, loh loh...kayanya dua terakhir ini ga ada hubungan dengan kesehatan deh hihi....
Mulai 7 Maret kemuka kalender sudah penuh kembali soalnya, kalau nggak sehat juga gawat. Mohon maaf kalau banyak janji ku yang terpending ya. Lha gimana enggak...tiap habis minum obat dokter, 30 menit kemudian pasti ngantuk nggak ketulungan. Nha kalo obatnya 3x sehari, lah jadi kebo deh tidur melulu. Pernah juga, setelah minum obat, ternyata bursa lagi rame. Salah satu saham dalam portofolioku sudah masuk kriteria "layak jual". Saking sudah hampir teler, bukan nya hit Sell, malahan aku pencet Buy. Kapok deh trading dengan konsentrasi kurang. Untungnya saham yang kecelakaan beli itu bisa terjual kembali beberapa hari kemudian dengan profit yang hanya cukup untuk nutup fee broker, hehe...
Heran nya, kalau mendecor cake, koq tetep semangat ya ? Lihat deh salah satu cake yang aku buat dalam keadaan teler. Tetep cakep khan ? Iya khan ? Khan ..? maksa.com deh.
happy 3th birthday